FollowTwitSadah@FahrieSadah
Langit dan penghuninya mengalun shalawat atas Nabi
Padang pasir tandus melukis jejak langkah-Mu
Pohon dan batu menyibak tanah, patuh titah-Mu
Air menyembur dari jari-jari-Mu laksana sumbur
Belahan barat mengenal-Mu, timur utara selatan-pun tahu
Salam untuk Rasulullah dari semesta alam
Shalawat untuk Baginda Rasul
Atas berkah risalah yang Engkau semat
Kadang sunnah-Mu kami enggan taat
Pun kemuliaan Islam yang Engkau semai
Demi selamat umat dunia akhirat
Namun uswah qudwah-Mu belum kami tunai
Malam kelam hingga ufuk menjulang
Pagi siang hingga petang datang
Mendenyut nadi, mendegup jantung.. mendebar hati..
Berpacu, berburu, berlomba dari nafas ke nafas..
Tidak hanya hari ini! Tidak cuma Rabi’ul Awwal ini!
Kami rindu meneguk syafa’at dari tangan-Mu
Wahai Baginda Muhammad Rasulullah
Shalallahu ‘ala Muhammad, Shalallahu ‘aaihi wasallam
Innallaha wa malaaikatahu yushalluuna ‘alannabi
Yaa ayyuhallaziina aamanu.. Shallu ‘alaihi wasallimu tasliima
Langit dan penghuninya mengalun shalawat atas Nabi
Pun kami di bumi, selalu ..
(Negeri Dua Nil, Rabiul Awwal, 1433 H)
*Mumpung masih Rabi'ul Awwal, mari kita berselawat sebanyak-banyaknya ^^
Salam,-
mari......kita suburkan shalawat kepada Baginda Rasullullah...
get that ceudah rangkaian kata cut adek nyoe... terpaku cutkak membacanya.... speechless... two thumbs up for you cut adek.... keep writing yaa.. :)
Makasih Cutkak lon .. hehe